Karena YG Entertainment mengalami masalah dalam memperbarui kontraknya dengan grup BLACKPINK, harga saham perusahaan ini jatuh dari hari ke hari.
Menurut Korea Exchange yang menyoroti industri musik korea pada tanggal 2 Oktober, YG Entertainment turun 2,79% di pasar KOSDAQ pada tanggal 27 September dibandingkan dengan hari perdagangan sebelumnya. Saham turun 22,94% pada bulan lalu saja. Harga saham turun karena berita yang menyebar bahwa tidak jelas apakah anggota BLACKPINK akan memperbarui kontrak mereka.
Ini bukan pertama kalinya harga saham berfluktuasi karena status kontrak artis.
Pada bulan Juni, harga saham anjlok setelah terungkap bahwa kontrak YG dengan penyanyi G-Dragon telah berakhir. Hal ini karena prospek keuntungan di masa depan akan ditentukan oleh apakah artis memperbarui kontrak dengan agensi mereka atau tidak, terutama jika perusahaan sangat bergantung pada aktivitas artis-artis besar.